Penghujung September

september ceria, september istimewa
itulah kata yang pas untuk melukiskan warna bulan september tahun ini
entah harus bahagia, sedih, atau bahkan kecewa
bulan september adalah hari lahir serta berkurangnya masa hidup di dunia bagiku dan Habibana panglima sholawat Indonesia
melalui beliau, aku lebih mencintai ulama dan insyaalloh kekasihNya
tepat tanggal 20 September beliau merayakan hari lahirnya
walaupun aku belum pernah silaturohim ke rumah beliau, entah mengapa setiap memandang wajah beliau, rasanya ayem dan tentrem
bayangkan saja, wajah beliau sangat bercahaya, apalagi kekasihNya?

beranjak ke tanggal selanjutnya adalah tanggal 24
yea, dilahirkan di sebuah kota kecil di Jawa Tengah
aku dilahirkan hingga usiaku 21 tahun
banyak pertanyaan yang menghantui, apa yang sudah aku lakukan selama 21 tahun itu?
tidak kah aku pernah membahagiakan orang-orang yang ku sayangi?
apa yang sudah ku perbuat selama kurun waktu itu?
suka duka manis asam sudah kujalani walaupun belum seberapa banyak
hari lahir kemarin, seperti biasa keluarga mendoakan yang etrbaik untukku, meskipun tiap saat ibu selalu mendoakanku
dari sahabat, teman pun mendoakanku
cerianya september belum berakhir, atas solidaritas temen-temen, mereka menuangkan air ke badanku
 oh Robb, sungguh menjadi hari yang menyenangkan (semoga bukan yg terakhir kali)
dapat kado dari orang yaang ku sayang\adalah hal yang paling membahagiakan

sejatinya, bukan kado atau kejutan yang ku harapkan
ingin menjadi pribadi yang lebih matang, menata hati untuk masa depan
berpikir kembali kenapa september? apa iya septeber?
ah, banyak cerita di bulan spetember
kkn, ppl, ikut menyemarakkan september

bismillah

 

Kutipan Cinta



“Aku tidak pernah keberatan menunggu siapa pun berapa lama pun selama aku mencintainya" (dalam cerpen Linguae, Linguae, Gramedia, 2007)”
“mencintaimu adalah bahagia & sedih;
bahagia karna memilikimu dalam kalbu;
sedih karena kita sering berpisah”
W.S. Rendra“Rasakan semua, demikian pinta sang hati. Amarah atau asmara, kasih atau pedih, segalanya indah jika memang tepat pada waktunya. Dan inilah hatiku, pada dini hari yang hening. Bening. Apa adanya.”
Dee, Rectoverso “Maafkan
Jika senyumku
Tersembunyi dibalik air mata
Dan kata-kata mesra
Menjadi tanpa daya
Karena terperangkap
Dalam Prasangka

Tapi Tuhan Tahu..
Cinta yang kupunya
Lebih berwarna
Dari yang kau kira”
Asma Nadia
Mencintai angin harus menjadi siut...
Mencintai air harus menjadi ricik...
Mencintai gunung harus menjadi terjal...
Mencintai api harus menjadi jilat...
Mencintai cakrawala harus menebas jarak...

MencintaiMu harus menjadi aku”
Sapardi Djoko Damono“Cinta adalah bahaya yang lekas jadi pudar”
Chairil Anwar“Cinta dan memberi adalah dua kata sejati dalam kamus nurani”
Helvy Tiana RosaDalam doaku subuh ini kau menjelma langit yang semalaman tak memejamkan mata, yang meluas bening siap menerima cahaya pertama, yang melengkung hening karena akan menerima suara-suara

Ketika matahari mengambang tenang di atas kepala, dalam doaku kau menjelma pucuk-pucuk cemara yang hijau senantiasa, yang tak henti-hentinya mengajukan pertanyaan muskil kepada angin yang mendesau entah dari mana

Dalam doaku sore ini kau menjelma seekor burung gereja yang mengibas-ibaskan bulunya dalam gerimis, yang hinggap di ranting dan menggugurkan bulu-bulu bunga jambu, yang tiba-tiba gelisah dan terbang lalu hinggap di dahan mangga itu

Maghrib ini dalam doaku kau menjelma angin yang turun sangat perlahan dari nun di sana, bersijingkat di jalan dan menyentuh-nyentuhkan pipi dan bibirnya
di rambut, dahi, dan bulu-bulu mataku

Dalam doa malamku kau menjelma denyut jantungku, yang dengan sabar bersitahan terhadap rasa sakit yang entah batasnya, yang setia mengusut rahasia
demi rahasia, yang tak putus-putusnya bernyanyi bagi kehidupanku

Aku mencintaimu..

Itu sebabnya aku takkan pernah selesai mendoakan keselamatanmu

(1989)”
Sapardi Djoko Damono
 

Email ini Sbg Penggugah Semangat

send from: Ust. Awan (2 years ago)
Alloh SWT memberi Sahabat Arum dua modal utama yang dengan dua modal tersebut, cukuplah bagi Sahabat Arum untuk menjadi alat dalam menghadapi segala persoalan hidup di dunia ini. Dua modal itu sengaja Alloh berikan memang untuk bekal Sahabat Arum hidup di dunia yang penuh dengan berbagai tantangan, ujian/cobaan serta persoalan-persoalan yang menghampiri setiap saat.
 
Orang yang mampu menggunakan dua modal utama tersebut, tentulah ia akan survive melalui kehidupan di dunia ini. Sebaliknya, keputus-asaan, frustasi, gila hingga bunuh diri adalah dampak dari manusia yang tidak mengenali dan tidak mengetahui atau sama sekali tidak mengerti bagaimana menggunakan dua modal tersebut.
 
Ya, modal tersebut adalah HATI & OTAK.
Di dalam hati harus dipenuhi dengan iman. Karena imanlah yang membuat Sahabat Arum mampu berdiri tegak. Karena iman yang tangguhlah seseorang berani berbuat apapun. Dan karena imanlah, seseorang meyakini apa yang di luar nalarnya.

Begitu pula dengan otak. Otak kita harus terisi pula dengan akal yang cerdas. Akal adalah alat untuk mencari jalan di setiap kerumitan. Akal adalah kunci jawaban di setiap persoalan. Karena itu, Sahabat Arum hanya butuh waktu beberapa saat saja untuk mefokuskan pikirannya hingga akalnya maksimal dan menghasilkan ide-ide brilliant untuk menyelesaikan kesempitan dan persoalan hidupnya.
 
Saya sering memotivasi teman-teman atau peserta training bahwa sepelik apa pun persoalan dalam hidup kita, kita cukup mengalokasikan waktu 1 atau 2 jam untuk berpikir (tafakkur). Lalu otak pun dimaksimalkan untuk berpikir mencari ide penyelesaian masalah. Iman pun dikuatkan tentang keyakinan pada Alloh SWT.

 

Meretas Harapan

Meretas harapan, meraih sebuah mimpi
akan ku jual mimpi-mimpiku ke orang banyak
akan ku gadaikan mimpi-mimpiku ke luaran sana
meretas harapan demi sesuap nasi dan senyum ceria di wajah orang tercinta
adakah yang salah dengan diri kecil ini?
entah bodoh atau apa
aku mencoba dungu dari berbagai cibiran orang
aku mencoba menutup mata dari berbagai perlakuan tak mengenakkan
ku tepis semua anggapan palsu dari para mulut pembuai
ku enyahkan mereka dalam pikiran dan jiwa ini
enyahlah enyahlah
meretas harapan dengan jemari kecil ini
aku tak ingin dianggap kecil
aku ingin menjadi orang besar
mulailah aku membaca buku-buku dan karya dari para pembesar
ku ayunkan harapan dan mimpiku agar sampai ke tanganNya
kuciptakan sebuah pesona nan wangi agar nanti tak bau karena penyakit hati jika aku gagal
aku tak takut gagal
karena aku lebih takut jika belum pernah mencoba
katanya, keberhasilan itu tak kan berhasil tanpa peluh dan duka
iya, 1000% aku setuju
bahkan semua raga dan jiwaku mengiyakannya
meretas harapan Ya Ilahi
duhai sang pemilik Harapan Sejati
kokohkan mimpiku dalam genggamanku
aamiin
#perpus, 18/09/14 1:50 pm
 

Persamaan Reaksi Kimia



·         Persamaan reaksi kimia
Persamaan reaksi menggambarkan rumus kimia zat-zat pereaksi dan zat-zat hasil produk yang dibatasi dengan tanda panah. Misalnya:
6CO2 (g) + 6H2O (l)  C6H12O6 (aq) + 3O2 (g)
Setelah memahami pengertian persamaan kimia di atas, perhatikan huruf-huruf kecil yang tertulis di belakang zat pereaksi dan hasil reaksi. Huruf-huruf itu menunjukkan wujud yang terlibat dalam persamaan reaksi, yaitu:
(s)  : solid (padat)                          (aq)      : aquouse (larut dalam air)
(l)   : liquid (cair)                            (g)       : gas
Berikut ini ada beberapa syarat-syarat penyetaraan reaksi kimia, antara lain:
1.      Pereaksi dan hasil reaksi dinyatakan dengan rumus kimia yang benar.
2.      Reaksi harus memenuhi hukum kekekalan massa, yang ditunjukkan oleh kesamaan jumlah atom-atom sebelum reaksi dengan jumlah atom sesudah reaksi.
3.      Wujud zat-zat yang terlibat reaksi harus dinyatakan dalam tanda kurung setelah penulisan zat-zat tersebut.
Salah satu tujuan pentingnya persamaan reaksi dalam merencanakan percobaan adalah persamaan reaksi memungkinkan kita menetapkan hubungan kuantitatif yang terjadi di antara reaktan dan hasil reaksi.
 

menjamu orang yang berbuka puasa

dikisahkan tentang salah seorang sahabat yang selalu berpuasa. namun, ia sering tidak memiliki makanan untuk berbuka. ketika tsabit Al Anshori mengetahui keadaan sahabat tersebut, ia berkata kepada istrinya "aku akan membawa seorang tamu malam ini. jika kami mulai makan, padamkanlah lampu dan berpura-puralah memperbaikinya. selama perut tamu itu belum kenyang, kita jangan makan makanan itu sedikitpun."
rencana tersebut berjalan lancar. keesokan paginya, ketika Tsabit hadir di majelis Rasulullah, beliau bersabda "wahai Tsabit, Alloh sangat menghargai pelayananmu kepada tamumu tadi malam."

subhanalloh bukan?
 

Anda Ragu Menikah?

menikah memang membutuhkan nyali yang besar. berapa banyak para pemuda dan pemudi yang sudah kepingin menikah, namun nyalinya belum terinstall secara gagah?
keraguan selalu membelit jiwanya
dari waktu ke waktu jerit keraguan itu tak makin terurai, malah semakin membeleggu secara kuat
hatipun selalu gelisah meratapi kekerdilan jiwanya yang selalu tak berani melangkah untuk menikah
padahal JANJI KEBERKAHAN dan KETENTRAMAN HIDUP disediakan oleh ALLOH bagi siapa saja yang ingin menyegerakan menikah untuk menjaga kehormatan dirinya
sekarang, menikah yuk :D
 
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Seberkas Cahaya - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger